Pendidikan untuk Semua (Education for All)

Education for All

Pengetahuan Education for All
EFA (Education for All) adalah pendidikan yang rata untuk semua kelompok masyarakat tanpa memperbandingkan suku, ras, agama, barisan, pendidikan adalah hak Warga Negara tidak ada kecuali baik berwujud pendidikan resmi atau non resmi. Hal tersebut diatur dalam UUD 1945 pasal 31.

Hakekat Education for All
Hakekat dari “Education for All” pada intinya adalah mengupayakan agar setiap warga negara dapat penuhi haknya, yaitu layanan pendidikan. Penilaian https://ipmboyolali.com/ untuk semua ialah bentuk penilaian yang terbelit semua usia entahlah itu dewasa, orang-tua atau anak-anak yang memiliki tujuan agar lebih pahami berkenaan sesuatu hal.sebuah hal.

Permasalahan Implikasi Education for All (EFA)
Semua bangsa di dunia berusaha untuk menjamin pendidikan untuk semua untuk setiap penduduknya. Meskipun sejumlah negara itu terus mengupayakan untuk menjamin pendidikan untuk semua, tetapi tetap ditemukan permasalahan. Beberapa permasalahan itu salah satunya :

Lebih dari 100 juta anak-anak, termasuk minimum 60 juta anak-anak, tidak memiliki akses pada pendidikan dasar.
Lebih dari 960 juta orang dewasa, dua pertiga salah satunya adalah wanita yang buta huruf, dan buta huruf adalah persoalan yang signifikan di semua negara, termasuk di negara industri dan berkembang.
Lebih dari sepertiga orang dewasa di dunia tidak mendapatkan pengetahuan terdaftar, keterampilan, dan teknologi baru yang dapat tambahkan kualitas hidup mereka dan membantu mereka saat sesuaikan temui perubahan sosial dan budaya.
Lebih dari 100 juta anak-anak dan orang dewasa yang tidak terhitung, gagal untuk menyelesaikan program pendidikan dasar.
Juta-an orang telah penuhi persyaratan untuk mendapatkan pendidikan, tapi mereka tidak mendapatkan pengetahuan dan keterampilan esensial.
Selain masalah di atas, ada beberapa permasalahan lainnya merintangi sejumlah usaha untuk penuhi kepentingan belajar dasar. Persoalan terkait penurunan ekonomi, perubahan masyarakat yang cepat, kesenjangan ekonomi di antara bangsa, ada konflik dan perang saudara dan berbagai bentuk tindakan kejahatan dan kekerasan (kriminal) telah menyebabkan penurunan besar dalam pendidikan dasar pada 1980-an di sejumlah negara sedang berkembang. Di beberapa negara lain, perkembangan ekonomi telah ada untuk membiayai perluasan pendidikan, tapi walau demikian, banyak juta-an tetap dalam kemiskinan, tidak mampu bersekolah atau buta huruf. Di sejumlah negara industri tertentu , penghematan dalam pengeluaran pemerintah selama setahun 1980-an telah menyebabkan pengurangan pendidikan.

Kesetiaan Education for All (EFA)
Dalam gagasan penuhi education for all, EFA memiliki beberapa kesetiaan yang ingin dicapai dalam waktu periode tertentu, salah satunya :

Memperluas dan tambahkan perawatan anak usia dini yang dalam dalam pendidikan.
Pastikan bila pada 2015 semua anak di dunia tidak ada terkecuali memiliki akses lengkap dan bebas ke wajib pendidikan dasar yang berkualitas baik.
Pastikan bila kepentingan belajar semua pemuda dan dewasa dipenuhi melalui akses yang adil untuk penilaian yang cocok dan program ketrampilan hidup.
Raih 50% peningkatan dalam keaksaraan orang dewasa pada tahun 2015, khususnya untuk wanita, dan akses ke pendidikan dasar dan pendidikan berkaitan untuk semua orang dewasa secara adil.
Menghilangkan ketidaksesuaian gender pada pendidikan dasar dan menengah pada tahun 2005, dan raih kesetaraan gender dalam pendidikan dengan tahun 2015, dengan konsentrasi pada wanita bila mereka dipertegas mendapatkan akses penuh dan sama ke pendidikan dasar dengan kualitas yang baik.
Tambahkan semua faktor kualitas pendidikan dan menjamin keunggulan semua sampai dipandang dan diukur hasil penilaian yang dicapai untuk semuanya, khususnya dalam keaksaraan, berhitung dan kelihaian hidup yang esensial.